(9657 produk tersedia)
Dompet kulit adalah salah satu benda yang krusial untuk kehidupan sehari-hari. Dompet kulit berfungsi sebagai alat penyimpanan untuk barang berharga seperti uang, kartu kredit, dan kartu identitas. Selain berfungsi sebagai alat penyimpanan, dompet kulit juga melambangkan status dan gaya. Tidak dapat dipungkiri bahwa dompet yang dibuat dengan bahan kulit asli memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan dompet lainnya. Harga yang mahal ini seiring dengan kualitas bahan kulit asli yang cenderung tahan lama, serta menambah kesan elegan pada dompet. Adapun, bahan kulit yang dibuat sebagai dompet ada beragam dan masing-masing memiliki kualitas yang tingkatannya berbeda.
Ada beberapa bahan kulit yang umumnya digunakan untuk membuat dompet kulit pria dengan tingkatan kualitas yang berbeda. Bahan premium yang umumnya digunakan berasal dari kulit hewan seperti sapi dan domba. Kulit sapi memiliki serat-serat alami yang menjamin daya tahan serta motif alami dari kulit sapi pada dompet. Kulit sapi dapat dibuat menjadi dua jenis dompet kulit yaitu dompet kulit sapi full grain dan dompet kulit suede. Dalam proses pengolahan kulit sapi, saat yang diolah lapisan luarnya maka akan menghasilkan kulit sapi full grain. Sebaliknya, saat mengamplas bagian belakang, maka akan menghasilkan kulit suede dengan permukaan yang lembut dan sedikit berbulu. Kulit sapi grain akan membuat dompet kulit original menjadi terlihat maskulin, sedangkan kulit suede akan memberi kesan kasual dan santai.
Sementara itu, kulit domba memiliki kualitas yang tidak kalah dengan kulit sapi. Kulit domba memiliki kelebihan diantaranya, ringan, halus, dan lentur. Tiga kualitas ini membuat dompet kulit domba populer karena nyaman dan tetap mewah. Jenis bahan dompet kulit lainnya adalah yang terbuat dari kulit binatang eksotis seperti buaya, ular, atau biawak. Penggunaan bahan kulit binatang eksotis memang dianggap eksklusif dan mewah karena motifnya yang unik dan proses pengolahannya yang sulit, namun penggunaannya dibatasi untuk tetap menjaga kelestarian dari binatang eksotis agar tidak punah. Maka dari itu, kulit sintetis menjadi populer karena tidak melibatkan hewan dalam pembuatannya. Selain itu, bahan sintetis juga sudah bisa didapat dengan harga terjangkau sehingga penggunaan dompet bahan kulit sintetis semakin populer.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah menjaga dompet dari paparan air dan kelembapan berlebih. Kelembapan yang tinggi dapat menyebabkan pertumbuhan jamur di permukaan kulit, yang dapat merusak tekstur dan penampilan dompet. Oleh karena itu, saat dompet terkena air, sebaiknya segera keringkan dengan kain yang lembut untuk menghindari kerusakan pada warna dan tekstur kulit. Selain menjaga dari air dan kelembapan, cara penyimpanan dompet juga sangat penting dalam mempertahankan kualitasnya. Dompet kulit asli sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk, kering, dan terlindung dari sinar matahari langsung. Paparan sinar matahari dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan berubah warna. Selain itu, untuk menjaga kebersihan dompet, lakukan pembersihan secara berkala dengan menggunakan kain lembut yang tidak berbulu.